Nama Desa Pajomblangan menurut
sebenarnya belum ada keterangan yang jelas. Namun menurut cerita orang- orang
tua terdahulu bahwa yang babat Desa Pajomblangan adalah Wali Jomblang. Sehingga
desa tersebut dinamai Desa Pajomblangan. Dan konon kabar Wali tersebut
dimakamkan di sebelah selatan kuburan Pajomblangan sekarang. Namun kebenarannya
belum jelas, namun yang agak mendekati kebenaranya sesuai dengan kenyataan/
keadaan Desa Pajomblangan, bahwa daerah Pajomblangan tanahnya jomblang
jambleng, tinggi rendah, naik turun. Pada dataran/ tanah yang rendah itu terdapat
tegokan tanah yang keluar airnya, yang dinamakan belik (jumbleng) seperti danau
kecil, dan airnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat lingkungan. Di antaranya
untuk mandi, mencuci, memasak dan mengairkan sawah. Kemungkinan demikian yang
agak sesuai dengan keadaan/ kenyataan yang ada di Desa Pajomblangan.
Mengenai status daerah
Pajomblangan adalah desa yang dipimpin oleh seorang kepala desa yang dibantu
seorang sekretaris desa, tujuh orang pamong dan seorang mudin (lebe).